Hikmah Makan dengan Tangan, Kebiasaan Baik yang Dicontohkan Rasulullah SAW

 

Rasululllah SAW selalu menggunakan tangannya secara langsung untuk makan. Ternyata ada manfaat kesehatan di balik anjuran makan dengan tangan yang dicontohkan Rasulullah SAW. Sosok Nabi Muhammad SAW menjadi panutan yang setiap perilakunya akan membawa keberkahan jika dicontoh. Sikap dan kebiasaan Rasulullah ini juga menjadi panduan bagi umat Muslim untuk bertindak dan melakukan segala hal. Beragam kegiatan yang dilakukan dengan cara Rasulullah dinilai menjadi kegiatan yang akan selalu diridhai oleh Allah SWT. Bahkan dalam hal yang paling sederhana sekalipun, makan, Rasulullah telah banyak mencontohkan cara makan sebagaimana mestinya. Mulai dari mengonsumsi makanan-makanan sehat, waktu makan, hingga cara makan yang seharusnya juga dilakukan oleh umat Muslim. Salah satunya adalah makan dengan tangan yang justru banyak dianggap tidak baik oleh beberapa budaya. Saat waktu makan tiba, Rasulullah tidak akan mengambil sendok dan garpu untuk mulai menyantap makanannya. Saat menyantap makanan yang tidak berkuah seperti makan nasi, Rasulullah akan memilih untuk makan langsung dengan tangan. Ketika makan, Rasulullah akan menggunakan tiga jari dari tangan kanannya untuk menyuapkan makanan ke dalam mulutnya. Setelah selesai makan pun, ternyata Rasulullah akan menjilat jari-jarinya sekaligus menjadi cara untuk membersihkan ujung jarinya.

 

"Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam makan dengan menggunakan tiga jari tangan kanan dan menjilati jari-jari tersebut sebelum dibersihkan," (Hadits Riwayat Muslim). Ternyata menjilat jari tangan dilakukan bukan tanpa alasan. Ada keutamaannya sendiri ketika menjilat jari tangan setelah selesai makan. Bahkan beragam manfaat kesehatan bisa didapatkan dengan menjilat jari tangan setelah makan. Dijelaskan oleh dr. Charles Gerba, peneliti dari University of Arizona Amerika Serikat, makan menggunakan tangan dan menjilat jari-jari setelah makan memiliki manfaat kesehatan yang begitu kaya. Hal ini disebabkan oleh adanya enzim Rnase yang terdapat pada sela-sela jari tangan. Enzim Rnase berfungsi sebagai pengikat bakteri untuk menekan aktivitas bakteri ketika masuk ke dalam tubuh bersamaan dengan makanan. Enzim Rnase juga memiliki manfaat yang berfungsi untuk meningkatkan kekuatan daya tahan atau imunitas tubuh. Menjilati jari jemari setelah makan juga dinilai dapat memperlambat proses pencernaan makanan sehingga tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh. Makan dengan tangan juga dinilai lebih ampuh untuk menakar asupan makanan sesuai dengan kebutuhan tubuh. Jika dibandingkan dengan makan menggunakan sendok dan garpu, makan dengan tangan lebih berdampak pada pembatasan asupan makanan sehingga mencegah terjadinya penumpukan asupan kalori. Dalam jangka panjangnya, manfaat makan dengan tangan ini bisa mencegah terjadinya obesitas atau kelebihan berat badan. Allah SWT dengan segala kekuatannya tanpa disadari telah memberikan kecanggihan pada tubuh manusia yang bahkan melebihi teknologi buatan manusia. Mencontoh perilaku dan kebiasaan Rasulullah SAW menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk tetap hidup sehat dengan senantiasa diberkahi oleh Allah SWT.

 

Oleh : Diah Afrilian 

Sumber : https://food.detik.com/ 

Comments