Museum Geologi
19-03-2016
Museum Geologi yang terletak di Jln Diponegoro 47 Bandung, tak jauh
dari Gedung Sate didirikan pada tanggal 16 Mei 29. Dimulai
dengan lembaga penyelidikan geologi bernama “Dienst van het Mijnwezen”. Museum ini telah direnovasi dengan dana
bantuan dari JICA (Japan International Cooperation Agency). Setelah mengalami renovasi, Museum Geologi
dibuka kembali dan diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Megawati Soekarnoputri pada tanggal 23 Agustus 2000. Sebagai salah satu monumen bersejarah, museum berada di
bawah perlindungan pemerintah dan merupakan peninggalan nasional. Dalam Museum
ini, tersimpan dan dikelola materi-materi geologi yang berlimpah, seperti
fosil, batuan, mineral. Kesemuanya itu dikumpulkan selama kerja lapangan di
Indonesia sejak 1850.
Sabtu 19 Maret 2016 kemarin, Museum Geologi mengadakan acara
Night at a Museum (bukan judul filmnya Ben Stiller lho!) dimana dalam rangka
Earth Hour musium dibuka untuk umum mulai jam 7 malam sampai dengan 10 malam.
Untung saya mengetahuinya melalui medsos (sebenarnya dari medsos ke istri
tercinta, baru beritanya sampai ke saya), seumur hidup belum pernah masuk
musium malam-malam. Seperti biasa setiap malam minggu, mulai dari Dago, Dipati
Ukur, Gasibu sampai dengan Diponegoro lumayan macet tapi saya dan keluarga bisa
datang on time di musium dan ternyata, banyaaak sekali peminat acara ini,
sangat surprise. Ngantri beli tiket, tiket yang sangat super murah, cuma rp. 3.000,-
terus dapat komplimen snack lagi, tambah permen juga ! Masuk lantai 1 melihat
fosil gajah purba, melihat anak-anak sedang asik nonton film alam semesta,
pameran batuan, mineral dan kristal. Melanjutkan ke lantai 2 melihat geologi
serta kehidupan manusia, melihat akibat dari awan panas gunung berapi, film
mengenai tsunami .. termasuk ada simulasi gempa bumi, sayang tidak dijalankan
padahal kelihatannya asik malam-malam merasakan gempa 6,2 skala Richter tapi
tetap selamat !
Dalam rangka Earth Hour, lampu-lampu di dalam musium
dipadamkan dari jam 8 sampai dengan jam 9. Mengasyikan bergelap-gelap, hanya
pakai senter dibimbing oleh guide yang menjelaskan fase-fase kehidupan di bumi
sambil ngeceng fosil-fosil binatang purba. Bukan hanya ini pengalaman unik tapi
juga saya sangat senang banyak orang tua yang mengajak anak-anaknya berkunjung,
bukan hanya rekreasi murah tapi juga belajar banyak dengan sangat menyenangkan.
Terima kasih Museum Geologi !
|
Jam 7 para pengunjung museum sudah antri, tidak sabar ingin masuk. |
|
Menikmati koleksi mineral dan batuan di Lantai 1. |
|
Koleksi batuan dan mineral ... juga. |
|
Salah satu koleksi museum favorit saya, kristal amethyst .... gedeee banget ! |
|
Bergelap-gelap melihat pajangan fosil. |
|
Bersantai di depan Museum Geologi setelah lelah berkeliling ... |
|
.... sambil makan kerak telor ala betawi ! |
Pingin kerak telor lagi...
ReplyDeletePingin kerak telor lagi...
ReplyDelete