Baru
nonton hari ini, seri super hero komik X-Men dari Marvel berjudul X-Men
Apocalypse. Ini adalah film X-Men ke 6 (film pertama tahun 2000) atau film X-Men
ke tiga dengan pemeran Professor Charles Xavier alias Professor X adalah James
McAvoy dan pemeran Erik Lehnsherr alias Magneto adalah Michael Fassbender. Seri
X-Men secara garis besar adalah perseteruan dua pemimpin mutant (manusia yang
memiliki kemampuan luar biasa karena mutasi genetik) yaitu Professor X sebagai
pihak protagonis serta pemimpin X-Men, mutant yang membela manusia melawan
Magneto sebagai pihak antagonis pemimpin Mutant Brotherhood yang membenci
manusia. Sebenarnya rada salah juga Magneto disebut jahat karena tidak jarang
dia kerja sama dengan para X-Men untuk melawan musuh bersama.
Cerita
dimulai dari jaman Mesir kuno, dimana seorang mutant terkuat yaitu En Sabah Nur
alias Apocalypse (Oscar Isaac, tonton lagi Star Wars Episode VII sebagai Poe
Dameron) akan beralih jasad ke mutant yang lebih muda, dalam rangka tubuh lama
sudah tua dan pindah roh ke tubuh mutant muda (sekalian menghisap kekuatan
mutant nya), maka tidak aneh dia jadi mutant pertama dan terkuat. Sayangnya kegiatan
tersebut dikhianati oleh bala tentaranya sendiri, piramid tempat upacara
dihancurkan, dan dia terkubur di bawah tanah. Mati? Nggak dong, kalo mati sih
filmnya tamat dalam waktu 15 menit!
En
Sabah Nur bangkit di tahun 80an, karena kuburannya digali (kejadian ini
diketahui oleh Moira, agen CIA mantan kekasih Professor X). Apocalypse tidak
membuang waktu, cita-citanya (seperti semua penjahat gila di film Hollywood)
adalah menghapus dunia yang menurutnya sudah kacau balau karena tidak dipimpin
mutant, menghancurkannya lalu mendirikan dunia baru yang dipimpinnya. Untuk mendukung
cita-citanya itulah dia mencari 4 mutant terkuat untuk menjadi anak buahnya,
istilah kerennya adalah The Four Horsemen of Apocalypse (meski tak satupun yang
naik kuda!). Mutant yang terpilih adalah Ororo Munroe alias Storm (dulu
diperankan Halle Berry sekarang oleh Alexandra Shipp), Elizabeth Braddock alias
Psylocke (Olivia Munn), Warren Worthington alias Angel (Ben Hardy) dan …
Magneto!
Magneto
mau diajak Apocalyse bergabung karena marah dan frustrasi setelah keluarganya
terbunuh oleh polisi Polandia tempat dia bersembunyi setelah kejadian di X-Men
Days of Future Past (2014). Magneto pun dihadiahi kekuatan yang lebih besar
oleh Apocalyse. Apocalyse dan kawan-kawan memulai terrornya dengan
menghancurkan persenjataan nuklir negara-negara super power. Hal ini membuat
Professor X dibantu oleh Hank McCoy alias Beast (Nicholas Hoult) bertindak,
mendapat bantuan dari Mystique (Jennifer Lawrence) dan X-Men lainnya seperti
Cyclops, Jean Grey, Night Crawler dan Quicksilver.
Para pemeran X-Men Apocalyse bersama sutradara Brian Singer |
Film
yang cukup menghibur, kalau mau dinilai menurut saya film ini lebih bagus dari X-Men
First Class (2011) tapi tidak lebih bagus dari X-Men Days of Future Past
(2014). Cerita mengalir dengan lancar, sub plot cerita seperti pertemuan
Professor X dengan Moira cukup menghibur termasuk pertarungan ‘pikiran’ antara
Apocalypse dan Professor X di akhir film. Yang paling menghibur adalah aksi
lari cepat Quicksilver menyelamatkan anak sekolah Xavier School dari ledakan ….
kereeen banget, nggak kalah dari aksi membebaskan Magneto di film sebelumnya.
Bonus lain dari film ini (selain Stan Lee yang lagi-lagi nongol) adalah
hadirnya mutant paling populer di serial X-Men, Wolverine ! Dan siapa yang
akhirnya bisa membunuh Apocalyse ? kalau masih ingat mutant paling kuat di film
X-Men The Last Stand (2006) anda pasti bisa menebaknya!
Pemeran X-Men Apocalypse berpose di acara Comic Con International |
Comments
Post a Comment