Jalan-Jalan Bangkok : Wat Pho dan Wat Arun

Wat Arun alias Temple of Dawn, dilihat dari seberang sungai Chao Phraya, Bangkok

Hari terakhir dalam rangka rapat kerja dan jalan-jalan Fakultas Teknik Universitas Pasundan, rombongan berkunjung ke Wat Pho dan Wat Arun yaitu Wat (Kuil alias Temple) yang menjadi landmark nya kota Bangkok. Wat Pho, adalah kompleks kuil Buddha di Distrik Phra Nakhon, Bangkok, Thailand. Berada di daerah Rattanakosin, tepat di sebelah selatan Grand Palace (istana raja .. sayang sekali tidak sempat berkunjung kesana ..). Dikenal juga sebagai Kuil Budha Berbaring, nama resminya adalah Wat Phra Chetuphon Vimolmangklararm Rajwaramahaviharn. Kuil ini masuk dalam daftar enam kuil di Thailand yang diklasifikasikan sebagai kelas tertinggi dari kuil kerajaan kelas satu. Raja Rama I yang membangun kembali kompleks kuil di situs kuil sebelumnya, dan menjadi kuil utamanya di mana abunya disimpan di dalam kuil.  Kuil ini kemudian diperluas dan direnovasi secara ekstensif oleh Rama III. Kompleks kuil menyimpan koleksi patung Buddha terbesar di Thailand, termasuk Buddha berbaring sepanjang 46 m dengan tinggi 15m (… gedee banget deh) .. dan seluruh patungnya bersepuh emas !.

Selesai berkunjung ke Wat Pho, rombongan berjalan keluar kompleks, masuk pasar (lagi !), lalu menuju dermaga sungai Chao Phraya untuk naik boat menuju Wat Arun. Wat Arun Ratchawararam Ratchawaramahawihan, Temple of Dawn (Kuil Fajar) adalah kuil di distrik Yai Bangkok. Kuil ini mendapatkan namanya dari dewa Hindu Aruna, sering dipersonifikasikan sebagai kuil matahari terbit. Wat Arun adalah salah satu landmark terkenal di Thailand. Cahaya pertama pagi hari memantul ke permukaan kuil dengan warna-warna mutiara. Meskipun kuil itu telah ada setidaknya sejak abad ketujuh belas, prang (menara) yang unik dibangun pada awal abad kesembilan belas pada masa pemerintahan Raja Rama II. Selepas berkunjung ke Wat Arun, rombongan kembali menyeberang sungai untuk kembali ke tempat bis parkir, masih sekitar River City Bangkok. Acara jalan-jalan ini masih berkunjung ke bee farm, gem factory, belanja (lagi !) sebelum kembali ke Bandara Don Mueang untuk kembali ke Indonesia. Selamat tinggal Bangkok !

Asiatique, mall Riverfront Bangkok .. ada patung rickshaw !

Rombongan FT Unpas makan malam di Calypso Thai Restaurant, Asiatique .. makan malam sambil nonton tarian khas Thailand

Tuh menu lengkapnya .. sate, tom yam, lumpia, capcay dan .. mungkin sayur lodeh ala Thai, pokoknya enak semua !

... menikmati juice duren, asli Monthong Thailand 

Salah satu pintu masuk Wat Pho, lengkap dengan patung penjaganya

Salah satu tempat ibadah Buddha di Wat Pho ... ada gajah juga !

Reclining Buddha ... gedeee banget patungnya, bersepuh emas lagi 

Tuh kan gede banget .. 

Tempat pengunjung menaruh uang kencleng, penuh dengan uang receh .. katanya sih untuk keberuntungan

Salah satu mural di Reclining Buddha, banyak menggambarkan kisah Budha dan kerajaan Thailand

Rombongan menyeberang sungai Chao Phraya menuju Wat Arun

Wat Arun ... wah disambut dengan foto Raja Thailand ! 

Menara utama Wat Arun

Pengennya sih naik sampai ke puncak .. sayang sekali tidak boleh

Wat Arun dijaga juga oleh Chinese Guards .. ada versi kecil, ada versi besar

... mejeng dulu, panas sih .. tapi kapan lagi mejeng di Wat Arun

Rombongan FT Unpas meninggalkan Wat Arun ... nyebrang Chao Phraya lagi deh

.. kita bisa ngasih makan ikan di sekitar dermaga, ikan disini tidak boleh dipancing .. titah Raja ! 

Tiba diseberang, mendarat lagi di River City Bangkok .. full oleh-oleh ya !

Malamnya rombongan tiba di Bandara Don Mueang, siap-siap boarding ..

... selamat tinggal Bangkok !