Tembok besar China benar-benar sebuah
maha karya manusia yang spektakuler, yang katanya menjadi satu-satunya obyek
buatan yang terlihat dari bulan. Membentengi China dari Manchuria sampai ke
gurun Gobi sampai ke Laut Kuning, dibangun selama kurang lebih 2000 tahun oleh
berbagai dinasti (entah berapa banyak tenaga kerja, biaya termasuk korban dalam
pembangunannya). Dinasti Ming terkenal sebagai dinasti yang paling panjang
membangun tembok besar, sepanjang hampir 9000 km, dengan pos jaga sebanyak
25000 yang dibangun antara tahun 1368 sampai dengan 1644. Tidak semua bagian
dari tembok besar terbuka untuk turis, salah satu sebabnya adalah karena
termasuk daerah terpencil atau sulit diakses, salah satunya adalah daerah
Jiankou. Sebab lainnya adalah beberapa bagian tembok besar sudah mulai berbahaya
untuk pengunjung karena ancaman tanah longsor, cuaca yang ekstrem atau
struktrur tembok yang sudah rusak dan lapuk. Daerah Jiankou meski hanya berjarak
100 km dari Beijing, termasuk daerah terpencil dan bagian tembok besarnya sudah
mulai mengalami kerusakan. Great Wall Protection Project adalah proyek pemerintah China yang
bertugas memperbaiki bagian-bagian tembok besar yang mulai mengalami kerusakan,
tembok besar buatan dinasti Ming hanya 8% yang masih dalam kondisi baik dan
aman. Proyek ini menggunakan teknologi canggih seperti drone, 3D mapping sampai
membuat algoritma program untuk menentukan perbaikan tembok. (sumber www.bbc.com foto-foto oleh Amanda Ruggeri).
Comments
Post a Comment