Hamba Allah SWT yang beriman dan
bertakwa tidak perlu khawatir terhadap rezeki mereka di dunia ini. Hal ini
karena, Allah akan memberikan rezeki kepada siapa pun yang Dia kehendaki tanpa
dimintai pertanggungjawaban. Dalam surah al-Imran ayat 37, Allah berfirman :
كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَۙ
وَجَدَ عِنْدَهَا رِزْقًا ۚ قَالَ يٰمَرْيَمُ اَنّٰى لَكِ هٰذَا ۗ قَالَتْ هُوَ مِنْ
عِنْدِ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يَرْزُقُ مَنْ يَّشَاۤءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
“Setiap kali Zakaria masuk menemuinya di
mihrab (kamar khusus ibadah), dia dapati makanan di sisinya. Dia berkata,
“Wahai Maryam! Dari mana ini engkau peroleh?” Dia (Maryam) menjawab, “Itu dari
Allah.” Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa
perhitungan.”
Berdasarkan ayat tersebut, maka jika
Anda selalu beriman kepada Allah, maka rezeki akan datang. Karena, Allah-lah
yang menyediakan rezeki untuk Maryam, yang notabene memiliki iman yang tinggi
kepada Tuhannya. Memang, Allah selalu memberikan rezeki kepada siapa pun yang
Dia kehendaki tanpa dimintai pertanggungjawaban. Rasulullah SAW juga bersabda :
لَوْ أَنَّكُمْ تَوَكَّلْتُمْ عَلَى اللَّهِ
حَقَّ تَوَكُّلِهِ، لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ، تَغْدُو خِمَاصًا، وَتَرُوحُ
بِطَانًا
“Seandainya kalian bertawakal kepada
Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, niscaya Dia (Allah) akan memberi kalian
rezeki sebagaimana Allah memberi rezeki kepada burung, ia (burung) keluar di
waktu pagi dalam keadaan perut kosong dan pulang pada waktu sore dalam keadaan
kenyang.”
Seperti dikutip dari laman alukah,
Jabir bin Abdullah RA, dia berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda :
عنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ
اللَّهُ عَنْهُمَا، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
«أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا اللَّهَ وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ، فَإِنَّ نَفْسًا
لَنْ تَمُوتَ حَتَّى تَسْتَوْفِيَ رِزْقَهَا وَإِنْ أَبْطَأَ عَنْهَا، فَاتَّقُوا اللَّهَ
وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ، خُذُوا مَا حَلَّ، وَدَعُوا مَا حَرُمَ
“Wahai umat manusia, bertakwalah
engkau kepada Allah, dan tempuhlah jalan yang baik dalam mencari rezeki karena
sesungguhnya tidaklah seorang hamba akan mati, hingga ia benar-benar telah
mengenyam seluruh rezekinya, walaupun terlambat datangnya. Maka bertakwalah
kepada Allah, dan tempuhlah jalan yang baik dalam mencari rezeki. Tempuhlah
jalan-jalan mencari rezeki yang halal dan tinggalkan yang haram.”
Sumber : https://www.alukah.net/
Comments
Post a Comment