Kejayaan Pulau Bangka sebagai sentral
penambangan timah telah membuat Kesultanan Palembang di masa penjajahan Belanda
membawa serta banyak ahli timah dari daratan Cina. Tak heran jika jejak sejarah
Tionghoa terasa di tiap sudut Pulau Bangka, seperti keberadaan puluhan wihara
dan kelenteng. Kini bangunan lama itu tak hanya digunakan sebagai tempat
ibadah, juga menjadi lokasi wisata kebanggaan Bangka. Satu yang tertua adalah
Kelenteng Fuk Tet Che, yang dibangun sejak abad ke-19. Kelenteng yang terletak
di Kota Pangkalpinang ini juga dipercaya warga keturunan Tionghoa di Bangka
sebagai penjaga kota. Jika diperhatikan, bangunan kelenteng ini memang
menghadap ke seluruh bagian jalan sehingga tampak mengawasi seluruh sisi kota.
Banyak cerita berkembang tentang Kelenteng Fuk Tet Che, salah satunya kisah
tentang pekuburan marga Boen yang dipercaya sebagai pendiri Kota Pangkalpinang,
yang tertimbun di bawah kelenteng berusia 200 tahun ini (sumber : https://www.femina.co.id/). Berikut
foto-foto kelenteng tersebut, dipotret malam hari bulan Maret 2018 … enjoy !
Comments
Post a Comment