Prof.
Purwanto
05/09/2024
By Research
Peneliti mandiri :
- meluangkan waktu (nulis proposal,
kegiatan pendukung untuk publikasi) min. 4 jam sehari, fokus pada kuliah
- menghitung beban kerja (misal
normal 40 jam/minggu, harus ada waktu untuk penelitian)
jam kerja berlebih bisa menghambat penyelesaian kuliah
- lulusan S3 setara dengan director
of research, orang yang mampu mengorganisir penelitian
- semester 1 untuk mendalami materi
yang berkaitan dengan penelitiannya, kuat dasar teori, how to collect the data
(primer/sekunder), tipe penelitian (kuantitatif, kualitatif atau mixed data)
- how to treat the data, menguasai
tools misal untuk klasifikasi data, prediksi (misal regresi untuk machine
learning dst.), berbasis sistem syaraf, random
- harus paham teori bukan hanya
aplikasinya saja
- how to present the data, hasil yang
dipresentasikan (grafik, image, voice dll.)
- bagaimana data akan digunakan,
apakah harus membuat aplikasi ? prototipe atau akan dikembangkan
- feedback, misal menggunakan sistem
pendukung keputusan
DSI bukan hanya treatment the data,
itu belum sampai ke sistem informasi. Seorang doktor harus tahu cara
pengambilan sampel (ramdom, berjenjang, klasifikasi) sehingga data yang diambil
sudah mewakili populasi. Keperluan peralatan selain komputer, misal dalam field
research dengan obyek tertentu khususnya dengan dukungan perangkat keras (cctv,
sensor, kakas pendukung dll.), dukungan perangkat lunak (misal untuk perekaman
data hasil sensor), people (populasi, pemilihan sampel), data (tidak selalu
harus numerik). Novelty, melakukan penelitian dasarnya : problem (apakah ada
masalah), kontribusi penyelesaian masalah. Kedua membuat sistem yang akan
meningkatkan efisisensi dan pengembangan teknologi.
Originalitas, ketika ada masalah dan
mengembangkan teknologi maka banyak baca untuk memahami lingkup kajian dan
dasar-dasar teori. Wajib handbook sistem informasi dan ruang lingkup
penelitian. Artikel untuk menjawab originalitas, mulai dari artikel review
untuk memahami perjalanan penelitian, lalu baca artikel terbaru (min 5 tahun),
digunakan untuk tinjauan pustaka dan dasar teori. Problem didapat dari masalah
aktual sistem informasi, bukan dari persepsi atau ketidak tahuan peneliti.
Peneliti harus tahu kondisi aktual dari penelitiannya karena memang ada
masalah.
Perumusan masalah : tulis masalah yang ada, masalah yang dihadapi. Bukan definisi atau pertanyaan, lalu buat pertanyaan penelitian dengan 5W1H (what, when, who, why, where dan how). Gunakan taksonomi Bloom untuk create (untuk S3) dapat menghasilkan karangan, teori, klasifikasi, proposal, tulisan ilmiah, karya. Lingkup penelitian S3 harus diperhatikan, pastikan lingkup makro (min propinsi) bukan mikro (misal lingkup kampus). Catatan : untuk S3, promotor atau co promotor harus ahli dibidang penelitian yang diambil mahasiswa, misal penelitian sistem informasi bidang peternakan harus ada co promotor doktor bidang peternakan, termasuk penelitian multidisiplin.
Comments
Post a Comment