Doa qunut nazilah biasanya dibaca
ketika terjadi musibah atau bencana. Doa ini bisa dipanjatkan untuk saudara
kita yang berada di Palestina. Menurut Prof. Dr. H. Abudin Nata, MA, dalam
bukunya yang berjudul "Bimbingan Praktikum Ibadah," secara harfiah,
"qunut" berarti "sedang," sementara "nazilah"
berarti "yang turun." Secara umum, doa qunut nazilah dibaca untuk
memohon perlindungan dari bencana. Profesor Wahbah Az-Zuhaili dalam bukunya
yang berjudul Terjemah Fiqhul Islam wa Adillathuhu, menjelaskan bahwa doa qunut
nazilah dibacakan secara jahar atau dengan keras. Qunut nazilah merujuk pada
doa yang dibacakan ketika terjadi bencana atau musibah yang melanda umat
Muslim. Mazhab Hanafi membolehkan pembacaan doa ini dalam salat-salat
jahriyyah, yakni salat Subuh, Maghrib, dan Isya. Hukum membacanya adalah
sunnah, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits : "Rasulullah SAW
benar-benar membaca doa qunut (nazilah) selama sebulan, sebagai respons
terhadap (tragedi) pembunuhan para qurra' (ahli Al-Qur'an) radhiyallahu
'anhum." (HR. Bukhari dan Muslim)
Terdapat beberapa versi do’a qunut, menukil
laman NU Online, berikut adalah salah satu doa qunut nazilah yang diijazahkan
oleh Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِيْنُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ
وَنَسْتَهْدِيْكَ، وَنُؤْمِنُ بِكَ وَنَتَوَكَّلُ عَلَيْكَ، وَنُثْنِيْ عَلَيْكَ الْخَيْرَ
كُلَّهُ، نَشْكُرُكَ وَلَا نَكْفُرُكَ، وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ. اَللّٰهُمَّ
إيَّاكَ نَعْبُدُ وَلَكَ نُصَلِّيْ وَنَسْجُدُ وَإِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ نَرْجُوْ
رَحْمَتَكَ وَنَخْشَى عَذَابَكَ، إنَّ عَذَابَكَ الْجِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحِقٌ.
اَللّٰهُمَّ ثَبِّتْ إِخْوَانَنَا اْلمُجَاهِدِيْنَ فِي فِلِسْطِيْنَ، خُصُوْصًا فِيْ
غَزَّةَ، وَاحْقِنْ دِمَائَهُمْ. اَللّٰهُمَّ عَلَيْكَ بِالْيَهُوْدِ، الصُهْيُوْنِيِّيْنَ
الْمَلْعُوْنِيْنَ، وأَنْزِلْ غَضَبَكَ عَلَيْهِمْ. اَللّٰهُمَّ انْصُرْ دِيْنَكَ وكِتَابَكَ
وَسُنَّةَ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Bacaan latin : Allahumma inna
nasta'inuka wa nastaghfiruka wa nastahdika wa nu'minu bika wa natawakkalu
'alayka wa nutsni 'alaykal khayra kullahu, nasykuruka wa la nakfuruka wa
nakhla'u wa natruku may yafjuruka. Allahumma iyyaka na'budu wa laka nushalli wa
nasjudu wa ilayka nas'a wa nahfidu, narju rahmataka wa nakhsya 'adzabaka, inna
'adzabakal jidda bil kuffari mulhiqun. Allahumma tsabbit ikhwananal mujahidina
fi Filistin, khusushan fi Ghazzah, wahqin dima'ahum. Allahumma 'alayka bil
Yahud, ash-shuhyuniyyina, al-mal'unina, wa anzil ghadhabaka 'alayhim.
Allahumma-nshur dinaka wa kitabaka wa sunnata nabiyyika Muhammadin shallalluhu
'alayhi wa sallam
Artinya,"Ya Allah, kami memohon
pertolongan-Mu, pengampunan-Mu, dan petunjuk-Mu. Kami beriman kepada-Mu,
bertawakal kepada-Mu, dan bersyukur atas segala kebaikan-Mu. Kami bersyukur
kepada-Mu dan tidak kufur kepada-Mu. Kami menjauhi orang-orang yang mendurhakai-Mu.
Ya Allah, kami hanya beribadah kepada-Mu, bersujud dan berdoa kepada-Mu. Kami
berusaha dan bergerak dengan harapan rahmat-Mu dan rasa takut akan siksaan-Mu.
Kami menyadari bahwa azab-Mu yang berat menimpa orang-orang kafir. Ya Allah,
kuatkan saudara-saudara mujahidin kami di Palestina, terutama di Gaza, dan
lindungi mereka. Ya Tuhan, hukumlah orang-orang Yahudi Zionis yang berdosa, dan
tunjukkan murka-Mu kepada mereka. Ya Tuhan, bantu agama-Mu, kitab-Mu, dan
sunnah Nabi-Mu, Muhammad. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan kedamaian atas
beliau."
Artikel dan foto dari berbagai sumber
Comments
Post a Comment